EVENT / Others / December 2018
Tips Komunikasi Efektif dengan Pasangan
Kehidupan pernikahan memang tidak selamanya indah. Ada kalanya canda tawa akan silih berganti dengan adu argumentasi bahkan rasa kesal. Anda tidak hanya akan hanya dihadapkan dengan hal yang indah-indah. Sebuah pernikahan yang ‘sehat’ tentunya bukan pernikahan mulus tanpa rintangan, di mana tidak ada pertengkaran di dalamnya. Akan terasa aneh saat sepasang suami istri berkata “kami tidak pernah bertengkar” dalam kehidupan berumah tangga mereka.
Bayangkan saja, saat pacaran dulu kalian yang tidak bertemu terus menerus selama 24 jam saja kerap diwarnai dengan pertengkaran, bukan? Apalagi suami istri, dengan latar belakang kehidupan berbeda harus hidup bersama dalam satu atap.
Untuk itu, perlu dicermati agar pertengkaran maupun kesalahpahaman itu berlarut-larut. Berikut 5 tips berkomunikasi dengan pasangan agar kesalahpahaman dan pertengkaran dengan pasangan dapat teratasi:
Jangan Berulang Membicarakan Hal yang Sama
Hal yang sebaiknya dihindari adalah Anda (atau pasangan) membicarakan hal yang sama berulang-ulang. Karena itu bisa jadi tanda kalau Anda dan pasangan tidak mengingat poin pembicaraan. Berikan perhatian dan fokus saat Anda berbicara dengan pasangan. Hal ini akan mampu menunjukkan apresiasi kepada pasangan.
Tegur dengan Penuh Cinta
Hal ini memang terkadang sulit atau malah lupa untuk dilakukan. Saking sudah terbiasa berkomunikasi bersama pasangan, kita cenderung (tanpa disadari) berlaku ‘seenaknya’. Ingat, kita tetap harus memperlakukan pasangan kita dengan penuh hormat dan penghargaan. Berikan sikap yang santai tapi saling menghormati.
Jangan Menyepelekan Pasangan
Tanpa disadari, dengan sikap ‘santai’ kita kerap kali memperlakukan pasangan dengan semena-mena. Misal, saat marah, tanpa sadar kita suka berbicara dengan kasar dan keras. Hal ini tentu akan menyakiti perasaannya, terlebih jika dilakukan di muka umum. Sebisa mungkin hindari hal tersebut. Kuasai diri saat marah, jangan sampai meledak-ledak, apalagi di ruang publik.
Samakan Asumsi dan Persepsi
Ini paling penting saat kita berkomunikasi dengan pasangan. Berbeda pola pikir dan pendapat adalah hal yang sangat wajar terjadi. Untuk itu, tetap coba tidak memaksakan kehendak sehingga membuat satu sama lain menjadi tegang. Mencoba menyamakan asumsi dan persepsi sangat diperlukan. Proses komunikasi dalam masalah ini memang penting. Bahas hingga Anda dan pasangan minimal bisa saling mengerti pemikiran masing-masing.
Jangan Ambil Keputusan Saat Emosi
Usahakan untuk tidak cepat mengambil keputusan saat perasaan sedang emosi. Dalam hal ini, biasanya perempuan lebih mudah emosi. Inilah saatnya laki-laki mengambil alih kendali dengan tenang dan tidak ikut terbawa emosi. Jika menyadari keduanya saling emosi, Anda dituntut mengambil sikap tenang.
*Foto: https://www.lovepanky.com/love-couch/sweet-love/topics-to-talk-about-in-a-relationship