EVENT / Music / May 2023

Penjelasan Point Penting Promotor Dalam Konser Coldplay di Indonesia

PK Entertainment dan TEM Presents buka suara setelah mengumumkan konser Coldplay di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta, Indonesia, pada 15 November 2023. Dua promotor yang dipercaya memboyong Chris Martin dkk ke Indonesia untuk pertama kali itu menjelaskan sejumlah hal terkait konser mendatang.

Beberapa di antaranya terkait jumlah total penjualan tiket, gambaran desain dan tata panggung, hingga isu lingkungan. Berikut sederet poin penting penjelasan promotor soal konser Coldplay di Jakarta.

Tidak Ada Jalur Khusus Pembelian Tiket

Co-Founder dan COO PK Entertainment, Harry Sudarma memastikan semua orang punya kesempatan yang sama untuk membeli tiket pada 17-19 Mei mendatang. Harry juga menegaskan tidak ada jalur khusus yang disediakan oleh promotor dalam penjualan tiket.

“Kami menyediakan platform dan juga kesempatan yang sama buat semua orang, jadi situsnya bisa diakses sama semua,” ujar Harry kepada CNNIndonesia.com, Rabu (10/5).

“Tidak ada jalur-jalur yang berbeda. Tidak ada jalur-jalur khusus, jadi semua akan punya akses yang sama,” lanjut Harry.

Siapkan 50 Ribu Lebih Tiket

Promotor mengaku bakal menjual lebih dari 50 ribu tiket untuk konser Coldplay di Jakarta. Angka itu lebih dari setengah kapasitas total SUGBK yang bisa menampung hingga sekitar 77,1 ribu penonton.

“Pastinya akan lebih dari 50 ribu penonton yang bisa kami tampung untuk konser ini,” kata Harry Sudarma.

Konser Digelar Rabu

CEO TEM Presents, Samantha Tzovolos menjelaskan keputusan konser Coldplay digelar pada Rabu bukan hanya berdasarkan keinginan promotor. Namun, promotor juga harus menyesuaikan dengan slot yang disediakan oleh manajemen Coldplay. Ia menyebut hal itu wajar saat sebuah kota mengadakan konser yang menjadi bagian dari rangkaian tur musisi internasional.

“Itulah tur. Memang seperti itu cara kerja tur di industri ini,” ucap Samantha dalam kesempatan yang sama.

“Ketika mereka mengatakan ini adalah satu-satunya hari yang tersedia, kami tidak berpikir panjang soal urusan hari. Kami hanya menyepakati itu,” lanjutnya.

Romotor Janjikan Panggung Megah

Harry Sudarma mengungkapkan konser bertajuk Music of the Spheres World Tour itu akan berlangsung di atas panggung yang megah.Meski belum ada detil mengenai desain panggung, Harry yakin konser tersebut akan menjadi salah satu yang terbesar di Indonesia.

Komitmen Terkait Isu Lingkungan

Harry memastikan isu lingkungan sudah dibahas oleh promotor bersama manajemen Coldplay. Bukan hanya masalah lingkungan, promotor juga menyiapkan juru bahasa isyarat agar konser menjadi semakin inklusif.

“Banyak hal yang sangat diperhatikan dan sangat dijunjung dari band yang juga mesti harus kami hargai,” ucap Harry.

“Termasuk komponen sustainability, inclusivity, kami sudah bicara bahkan tentang penyediaan juru bahasa isyarat untuk konser,” lanjutnya.

Dalam hal lingkungan, Harry menjelaskan salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mengurangi jejak karbon. Inisiatif itu diterapkan dengan memakai logistik yang sama sepanjang MOTSWT di seluruh dunia.

Langkah itu diklaim berhasil mengurangi jejak karbon hingga lebih dari 50 persen. Mereka juga akan menerapkan sejumlah inisiatif berkaitan dengan pengolahan sampah maupun makanan.

*Sumber: https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20230510202416-227-947983/5-poin-penting-penjelasan-promotor-soal-konser-coldplay-di-jakarta/2.

*Foto: https://gamefinity.id/pop-culture/resmi-coldplay-bakal-konser-di-gbk-jakarta-15-november-2023/